Tuesday, October 7, 2008

aku-haru!

AKU by Chairil Anwar

Kalau sampai waktuku
'Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi


++ aku sedang kekurangan ketenangan. maka, aku sedang buat sesuka hati aku. bercakap sekasarnya & memekik selantangnya. maafkan aku++

1 comment:

Zura Firdaus B. Japri said...

puisi terbaik dalam hidupku. membuatkan aku menjadi lebih lantang dalam kehidupan. terjang menerajang. cuma siapa yang sudi diterajang?